Jakarta, Keluhan gigi cenat-cenut sering dialami saat sedang sibuk-sibuknya berlebaran karena kebersihan giginya terabaikan. Gosok gigi secara teratur sebaiknya tetap dilakukan, atau minimal makan buah berserat kalau memang tak punya waktu.
Padatnya aktivitas silaturahmi dan perjalanan jauh saat mudik diakui sangat menyita waktu. Bahkan untuk melakukan rutinitas gosok gigi 2 kali sehari, kadang-kadang tidak ada cukup waktu dan kalau sedang dalam perjalanan belum tentu menemukan air bersih.
Padahal kalau gigi tidak digosok, sisa-sisa makanan yang menumpuk di sela-sela gigi bisa memicu peradangan dan rasa nyeri yang sangat mengganggu. Apalagi kalau makan yang manis-manis, maka gosok gigi idealnya malah harus dilakukan lebih sering dari biasanya.
Kebutuhan untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut akan makin mendesak jika ada lubang yang belum ditambal. Sisa-sisa makanan yang terjebak dalam lubang tersebut bisa membusuk, lalu menyebabkan rasa sakit yang tidak tertahankan sampai membuat kepala berdenyut-denyut.
Oleh karenanya, Drg Zaura menyarankan untuk tidak menunda-nunda menambal gigi pada lebaran tahun depan kalau memang ada lubang. Selain mudah dilakukan di Puskesmas mana saja, biayanya juga relatif tidak mahal dan yang jelas menjamin kenyamanan selama berlebaran.
Sebagai solusi untuk mengatasi rasa nyeri akibat sakit gigi, Drg Zaura menyarankan untuk sesegera mungkin mengunjungi fasilitas kesehatan untuk periksa. Istirahat dan minum pereda nyeri yang dijual bebas juga bisa dilakukan sebagai solusi jangka pendek, sambil menunggu waktu untuk periksa.
No comments:
Post a Comment
Berkomentarlah dengan baik dan berkaitan dengan artikel yang anda baca di atas. . . >Terima Kasih Atas Perhatiannya. . . saya ucapkan terima kasih. . .dan selamat berkomentar. . .!!