Olahraga Mudah yang Lumayan Bakar Lemak

Jakarta, Kegemukan bukanlah kutukan dan bisa dipangkas dengan pola hidup sehat dan rajin berolahraga. Kuncinya adalah konsistensi dan kesadaran akan pentingnya menjaga berat badan ideal.

Di antara sekian banyak olahraga, ada beberapa jenis yang dipercaya ampuh memangkas kelebihan berat badan. Apa saja olahraga mudah yang lumayan bakar lemak?

 
1. Jalan Kaki

"Jalan kaki dan olahraga aerobik low impact paling cocok bagi orang-orang yang ingin menurunkan berat badan. Kalau lari justru berisiko cedera sebab sendi-sendi dan tulang belum tentu kuat menahan beban tubuhnya," kata Dr. Titi Sekarindah, MS, SpGK, pakar gizi dari Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta ketika dihubungi detikHealth, Rabu (15/8/2012).


Dr Titi menjelaskan, berjalan selama 30 menit setiap hari saja sudah cukup efektif membakar lemak. Akan lebih baik lagi jika menggunakan pedometer atau alat penghitung langkah agar tahu berapa banyak langkah yang telah ditempuh dalam sehari. Untuk orang gemuk yang ingin menurunkan berat badan, idealnya menempuh 8.000 - 10.000 langkah setiap hari.

Meskipun diklaim paling efektif, dr Titi juga menghimbau agar tidak terburu-buru sebab perubahan yang dihasilkan tidaklah serta merta. Berjalan kaki setiap hari dikombinasi dengan pengaturan pola makan yang sehat rata-rata membakar 500 kalori per hari dan akan menurunkan berat badan sebanyak 0,5 kg dalam seminggu. Jadi dalam sebulan estimasinya bisa mencapai 2 kg.

"Banyak yang berpikir kok cuman 2 kg saja? Menurunkan berat badan memang sebaiknya perlahan-lahan. Kalau turunnya tiba-tiba banyak nanti naiknya kembali juga cepat. Maka penurunan berat badan nanti justru efeknya seperti yoyo, naik turun terus tidak stabil," papar dr Titi.

2. Berlari atau treadmill.
Tapi olahraga ini sebaiknya tidak dilakukan berlama-lama. Kisarannya adalah sekitar separuh dari waktu yang diperlukan untuk berjalan kaki.

3. Bersepeda
Bersepeda juga bagus untuk membakar lemak. Tapi durasinya harus lebih lama ketimbang naik sepeda statis karena bersepeda itu kebanyakan buat bersantai.

Tapi bersepeda ini menurut dr Titi, tidak seefektif membakar lemak dengan cara jalan kaki.

Olahraga yang Tidak Direkomendasikan

1. Berenang

Dr Titi tidak merekomendasikan olahraga berenang untuk menurunkan berat badan. Pasalnya, kebanyakan pasien dengan kelebihan berat yang ia tangani justru naik berat badannya gara-gara berenang. Usut punya usut, ternyata penyebabnya adalah pasiennya ini cenderung makan banyak usai berenang.

2. Angkat Beban

Selain itu, dr Titi juga tidak merekomendasikan olahraga berat semacam angkat beban untuk menurunkan berat badan. Pada orang gemuk, massa lemak dalam tubuhnya harus dikurangi terlebih dahulu lewat olahraga yang banyak membakar kalori. Apabila langsung melakukan olahraga berat, maka lemak dalam tubuh akan terbentuk menjadi otot sehingga makin sulit mencapai berat badan ideal.

Di samping bermacam-macam pilihan olahraga di atas, yang paling penting adalah rutinitas dan konsistensi. Program penurunan berat badan akan makin cepat tercapai jika diimbangi dengan pengaturan pola makan dan gaya hidup sehat.